Capacity Building: Kolaborasi Awardee dan Alumni Penerima Beasiswa LPDP


Alumni penerima beasiswa LPDP bersama dengan awardee dan beberapa komunitas pemuda di Jawa Timur telah menyelenggarakan acara "Capacity Building 2019". Acara tersebut diselenggarakan dengan tujuan mempersiapkan para alumni penerima beasiswa LPDP sebagai bentuk pengabdian kepada masyarakat. Tidak hanya itu, acara tersebut merupakan kolaborasi dengan pemerintahan Jawa Timur sebagai proses pemberdayaan para alumni untuk kembali kepada masyarakat.

Acara berlangsung pada tanggal 30 November 2019. Berlokasi di Auditorium G6 Fakultas Ekonomi Universitas Negeri Surabaya dengan mengambil tema besar "Collaboration: Innovative Technologi Application in Developing Region". Acara tesebut dihadiri oleh awardee dan alumni penerima beasiswa LPDP Jawa Timur baik dalam maupun luar negeri, kemudian dihadiri oleh Bapak Kamaluddin selaku pihak LPDP, Bapak Syamsu Duha selaku founder aplikasi "Smart Desa", dan juga beberapa komunitas pemuda di Jawa Timur seperti Forum Indonesia Muda (FIM) dan Gerakan Menulis Harapan.

Pada kesempatan kali, Bapak Kamaluddin memberikan sambutan selaku pihak LPDP sekaligus membuka acara tersebut. Beliau berharap acara kali ini dapat menjadi wadah kolaborasi dan kerjasama antar awardee, alumni, masyarakat, dan juga pemerintah untuk memberikan motivasi, inovasi dan teknologi tepat guna untuk daya saing di pedesaan Jawa Timur.

Acara diawali dengan materi dari Bapak Syamsu selaku founder "Smart Desa". Kemudian dilanjutkan materi dari beberapa komunitas pemuda di Jawa Timur. Setelah materi disampaikan secara tuntas, para peserta melakukan Focus Group Discussion (FGD) dengan membagi seluruh jumlah peserta menjadi tujuh kelompok. Masing-masing kelompok harus memberikan dan menyusun ide serta motivasi baru yang bisa di sumbangkan dan diterapkan di desa-desa Jawa Timur. Dengan harapan setelah acara berakhir, para alumni penerima beasiswa LPDP bisa bekerja sama dan berkolaborasi dengan pemerintahan desa untuk pengembangan desa dari masing-masing ilmu yang diperoleh selama studi.

---------------------

Mengutip dari salah satu pembicara pada acara tersebut, Bapak Syamsu Duha, pemuda asal Kecamatan Megaluh, Kabupaten Jombang yang sukses memberikan inovasi baru kepada pemerintahan desa serta masyarakat mengenai trobosan pelayanan berbasis andorid;

"Wahai pemuda, ingatlah, idemu boleh ditiru, tapi rezekimu tidak akan pernah keliru. Maka teruslah berkarya dan berusaha sebab pemuda adalah mereka yang tak pernah lelah melakukan inovasi dan perubahan"

Mari memajukan Indonesia dari hal yang paling kecil !
Indonesia, Aku Pasti Mengabdi  



Tidak ada komentar:

Posting Komentar