Selamat buat teman-teman yang dinyatakan Lolos Seleksi Berbasis Komputer (bisa dibaca pengalaman saya pada tahap tersebut disini). Selanjutnya saya harus mengikuti tahap Seleksi Substansi, berupa Seleksi LGD, verifikasi berkas dan seleksi wawancara.

Kurang lebih dua minggu setelah pengumuman kelolosan seleksi berbasis komputer, jadwal pelaksanaan seleksi wawancara keluar di masing-masing akun pendaftaran. Kebetulan pada saat itu saya mendapatkan kesempatan seleksi pada hari pertama, 26 Februari 2019. Diawali dengan verifikasi berkas. Tidak perlu saya ceritakan panjang lebar ya. Intinya semua berkas asli yang sudah kalian unggah di formulir pendaftaran harus kalian bawa. Jika dirasa punya berkas pendukung berupa buku, majalah, koran dan/atau pernghargaan yang dapat mendukung seleksi wawancara kalian, bisa juga dibawa.

Setelah menunggu kurang lebih dua puluh menit, nama saya terpanggil untuk memasuki ruangan wawancara. Saya mendapatkan meja nomor tiga. Menurut pengalaman pribadi sih, pengelompokan meja berdasarkan lingkup keilmuan. Karena meja tiga pada saat wawancara rata-rata didominasi oleh calon mahasiswa sains dan kesehatan. Begitu juga dengan meja empat yang didominasi oleh mahasiswa sosial dan ekonomi. Jadi usahakan kalian sudah bergabung dengan grup Whatsapp antar satu kelompok meja wawancara, agar mudah berdiskusi apa saja yang harus dipersiapkan dalam wawancara.

Memasuki ruangan wawancara dengan badan tegap dan juga percaya diri. Karena reviewer akan melihat gerak-gerik kita dari mulai memasuki ruangan dan berjalan sampai ke meja wawancara. Kebetulan meja tiga terletak di paling ujung, sehingga saya harus berjalan melewati beberapa meja wawancara lainnya.

Satu meja wawancara terdiri atas tiga reviewer. Masing-masing dari beliau adalah akademisi, psikolog, dan pihak LPDP atau bahkan dari Kemenag (karena ada jalur afirmasi santri ya). Secara garis besar topik pertanyaan yang diajukan reviewer adalah sebagai berikut:

1. Akademisi
- Apa tujuan kamu melanjutkan kuliah S2?
- Kenapa memilih kampus tersebut? Kenapa bukan yang lain?
- Bagaimana rencana tesis yang akan kamu lakukan?
- Apakah sudah pernah kontak dengan Profesor disana? Kenapa memilih beliau sebagai calon pembimbing ?
- Kapan kamu menyelesaikan S1, dan apa saja yang kamu lakukan semasa kuliah ?
- Apa yang kamu lakukan setelah lulus S1 dan kelak setelah lulus S2?
- Apa kontribusimu yang sudah, sedang dan akan kamu lakukan bagi tempat belajarmu?

2. Psikologi
- Perkenalkan singkat, siapa dirimu !
- Bagaimana keluargamu?
- Apa kesuksesan terbesarmu? bagaimana cara mendapatkannya?
- Apa kelebihan dan kekuranganmu?
- Organisasi apa saja yang pernah kamu ikuti? apa masalah terbesarnya?
- Apa mimpimu 5-10 tahun kedepan? bagaimana cara mewujudkannya?
- Kegagalan terbesar apa yang pernah kamu dapatkan?
- Hal apa yang membuat kamu layak mendapatkan Beasiswa LPDP?
- Apamotivasi terbesar dan goal masa depan yang kamu inginkan?
- Apakah anda keberatan dengan surat pernyataan yang diberikan LPDP?

3. Tim LPDP/Kemenag
- Apa yang kamu ketahui tentang LPDP? bagaimana tujuan LPDP? apa keunggulan LPDP?
- Apa makna Indonesia bagi kamu? bangga gak jadi WNI?
- Bagaimana caramu berbakti untuk Indonesia?
- Bagaimana implementasi makna pancasila bagi kehidupanmu?
- Apakah pancasila perlu dirubah?
- Apa makna ideologi pancasila? masih relevan tidak dengan kondisi negara saat ini?
- Apa makna pesantren bagimu?
- Kontribusi apa yang telah, sedang, dan akan kamu lakukan untuk pesantren dan Indonesia?
- Apa pendapatmu tentang khilafah?
- Apa pendapatmu tentang nasionalisme?

Yay ! Kira-kira begitu macam pertanyaan yang diajukan oleh reviewer. Kurang lebih 45-60 menit waktu yang digunakan pada proses wawancara. Daaan Alhamdulillah, wawancara saya berjalan dengan lancar. Serta lolos dengan score yang memuaskan !



Pesan saya, persiapkan jawaban sebanyak-banyaknya dari segala macam refrensi pertanyaan. Karena kita tidak akan pernah tau pertanyaan mana yang akan muncul hihi

Percaya diri dalam menjawab. Jawablah sesuai dengan porsi masing-masing. Yang terpenting harus jujur dan tegas. Karena jawabanmu pada saat wawancara akan di cocokkan dengan jawabanmu pada saat seleksi kepribadian tahap SBK. Datang maksimal satu jam sebelum pelaksanaan wawancara, agar fikiran bisa fokus. Jangan lupa sarapan dan meminta doa orang tua agar selalu dimudahkan :) Gud Luck Scho Hunter !
Leaderless Group Discussion (LGD) merupakan salah satu seleksi pada tahap substansi. Bagaimana sih gambaran LGD pada seleksi LPDP ini?

Oke, setelah saya dinyatakan lolos Seleksi Berbasis Komputer, saya melanjutkan mengikuti tahapan seleksi LGD. LGD ini diikuti oleh 4-5 orang per kelompok dengan latar belakang keilmuan yang berbeda. Baik magister maupun doktoral akan dijadikan satu kelompok. Kecuali tujuan kampus luar negeri, akan dibedakan. Karena proses LGD mereka menggunakan bahasa inggris ya hehe.

Selanjutnya, teman-teman akan masuk dalam satu ruangan yang berisikan dua pengawas sekaligus menjadi penguji saat LGD. Setelah dipersilahkan duduk, kalian akan diberikan satu lembar kertas yang berisikan narasi singkat sekitar 5 paragraf tentang berita terbaru yang terjadi di Indonesia. Setelah itu pengawas akan memberikan waktu secara penuh kepada peserta untuk mengambil alih jalannya diskusi. Waktu yang disediakan sebesar 30 menit, dengan 5 menit pertama digunakan untuk membaca berita yang diberikan. Selanjutnya teman-teman harus memilih peran pada saat jalannya diskusi. Bisa sebagai warga, pendidik, pemerintah, peneliti, dan sebagainya.

Topik yang kami dapatkan pada saat LGD adalah "Sertifikasi Sumber Daya Manusia". Secara singkat, cerita diskusi kami sangat beragam. Saya sendiri mengambil peran sebagai peneliti/saintis dan saya sangat setuju dengan adanya sertifikasi SDM di Indonesia. Hal tersebut sangat membantu dalam pengakuan dan pubikasi hasil riset dan penelitian yang dilakukan. Kemudian setiap peserta harus diusahakan mendapatkan jatah berbicara dengan adil dan merata. Kira-kira per peserta pada saat itu dapat kesempatan berargumen sebanyak 3 kali. Jadi, usahakan sebelum masuk ruangan teman-teman harus saling berkenalan agar enjoy pada saat berdiskusi. Beberapa tips agar LGD berjalan lancar antara lain:

1. Biasakan membaca berita terbaru di Indonesia, dan cobalah memberi tanggapan terkait hal tersebut
2. Kondisikan intonasi pada saat berargumen, jangan terlalu berambisi
3. Hargai pendapat orang lain, meskipun harus berlawanan dengan pendapat pribadi
4. Selalu senyum ketika berpendapat
5. Jangan mendominasi dalam berpendapat

Oke kira-kira seperti itu gambaran dari LGD pada tahap seleksi substansi LPDP :) Semoga bermanfaat !

Latihan LGD regional Surabaya

Kelompok LGD pada saat seleksi substansi